PuncakUngaran (2,031 m) Pos 2 shelter (1,437 m) Edge of tea plantation (1,554 m) Map created in 2020 by Indogis.ID in conjunction with Gunung Bagging (www.gunungbagging.com) GUNUNG UNGARAN H ik ng Route Map Peta Jalur Pendakian E 20 1 E 025 m. Created Date: 20211020172849+07 Jikamendaki via jalur Sikunang di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, pendaki hanya perlu berjalan satu jam karena ada jasa ojek. Dikenakan Pasal 338 Jo Pasal 55 dan 56 KUHP. 4. Gunung Ungaran. Gunung satu ini memiliki ketinggian 2.050 mdpl. Ada dua puncak tertinggi Gunung Ungaran, yakni Puncak Botak dan Puncak Banteng Raider. Salahsatu jalur favorit pendakian Gunung Prau adalah via Patak Banteng. Jalur ini jadi pilihan favorit para pendaki karena berada di samping jalan utama Wonosobo-Dieng. Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang. Gunung yang terletak di Kabupaten Semarang ini memiliki ketinggian 2.050 mdpl. Di Gunung Ungaran ada dua puncak tertinggi, yaitu Puncak Pemandanganlampu kota dari area camp Mawar. Sumber foto. Area Mawar camp merupakan gerbang pendakian Gunung Ungaran, namun di sini disediakan area khusus camping.Bagi Kamu yang nggak punya banyak waktu untuk mendaki, tempat ini bisa jadi pilihan tempat yang cocok untuk menghabiskan akhir pekanmu.Kamu bisa merasakan dinginnya udara gunung, indahnya pemandangan kota, kegagahan Gunung Merbabu GunungUngaran ini memiliki tiga jalur pendakian sampai puncak yakni jalur candi Gedung Songo, jalur Jimbaran, dan jalur Medini. Dari tiga jalur tersebut yang sering di lewati pendaki yakni jalur candi Gedung Songo dan jalur Jimbaran. GunungUngaran ini berada di ketinggian 2.050 mdpl,awalnya sedikit meremehkan karena tidak seperti gunung gunung lain yang lebih tinggi,ternyata banyak tantangan yang harus di lewati ketika nanti kami memulai pendakian. Gunung ini mempunyai 3 jalur pendakian. Mawar. 96MdEzN. Orang bisa mengubah pemikirannya kapan aja. Dan itu biasa aja. Karena hidup itu penuh dinamika, dimana pengalaman dan pemahaman baru bisa terjadi kapan aja. by fian_92 Lokasi Ungaran Barat, Semarang, Jawa Tengah Maps Klik Disini HTM Gratis Buka Tutup 24 Jam Telepon – Jawa Tengah merupakan salah satu propinsi di pulau Jawa yang memiliki banyak gunung berapi dan juga menyajikan puncak yang cukup tinggi. Di sini ada banyak gunung yang memiliki ketinggian di atas 3000 Mdpl. Selain itu ada pula gunung yang memiliki ketinggian sedang di bawah 3000 MDPL. Salah satunya adalah Gunung Ungaran yang merupakan salah satu gunung tinggi yang letaknya berada di daerah Semarang selain Gunungpati. Gunung ini menjadi salah satu gunung yang diincar oleh para pecinta alam untuk ditaklukkan. Panorama dari puncak. Foto Mengenal Lokasi❤️Lewat Pasar Jimbaran Atau Basecamp Mawar❤️Melalui Jalur Promasan Atau Medini❤️Melalui Jalur Gedong Songo❤️Karakteristik Jalur❤️Spot Menarik Dari Atas❤️ Mengenal Lokasi❤️ Ada beberapa fakta terbaru nan menarik yang bisa dilihat dari Gunung Ungaran tersebut. Gunung ini mempunyai tinggi sekitar MDPL. Termasuk gunung dengan ketinggian sedang di kawasan Pulau Jawa ini. Gunung Ungaran ini masuk ke dalam salah satu kategori Gunung Berapi Stratovolcano. Maksud dari Gunung Berapi Stratovolcano adalah gunung ini sekarang sedang tidak aktif. Meski begitu memiliki kemungkinan besar akan aktif kembali. Gunung yang pernah meletus pada jaman dulu ini memiliki sumber mata air panas yang letaknya berada di bawah kaki gunung tersebut. Hal ini yang membuktikan bahwa gunung ini termasuk ke dalam stratovolcano. Dengan adanya sumber mata air panas tersebut memberikan sebuah bukti bahwa di dalam gunung tersebut terdapat aktifitas panas bumi yang masih aktif. Hal ini pula yang menjadi dasar bahwa gunung ini masih ada potensi untuk aktif hingga hari ini. Ternyata gunung ini juga memiliki nama lain menurut cerita sejarah dan historinya. Nama lain dari Gunung Ungaran ini adalah Karundungan atau Prasasti Kuti, Karurungan / Karungrangan atau Tantu Panggelaran dan Kroenroengan atau Ngroengroengan. Eksotisme. Gambar Dengan tinggi mencapai MDPL tentu saja gunung ini menjadi incaran para pecinta alam. Para pendaki bisa menuju ke area puncak dengan melalui 3 jalur. Di Gunung Ungaran ini sudah terdapat 3 jalur yang siap memanjakan para pendaki yang ingin menaklukkan gunung tersebut. Jalur-jalur tersebut bisa melalui Candi Gedong Songo dan juga Jimbaran / Sidomukti serta Medini / Promasan. Jalur-jalur tersebut memiliki track yang cukup menanjak ketika menuju ke area puncak. Meski pada awal-awal perjalanan jalur pendakian sedikit lebih ringan dan tidak terlalu melelahkan. Di sepanjang perjalanan ini para pendaki bisa menemukan aneka spot menarik yang bisa dilihat dari jalur pendakian hingga ke area puncak. Tentu saja menjadi salah satu pesona yang ditawarkan oleh Gunung Ungaran tersebut. Jika tadi sudah terdapat 3 jalur, maka di area puncak ini para pendaki bisa menemukan 3 puncak yang terdapat di Gunung Ungaran tersebut. Puncak yang ada di Gunung Ungaran ini terdiri dari Puncak Gendol, Puncak Botak dan juga Puncak Ungaran yang merupakan puncak paling tinggi di sekitar gunung tersebut. Gunung Ungaran ini juga menjadi salah satu situs bersejarah. Pasalnya di bawah kaki dari gunung tersebut terdapat salah satu wisata sejarah dengan adanya candi yang bernama Candi Gedong Songo. Candi ini hanya tersisa 6 buah saja yang masih utuh. Sementara 3 sisanya sudah rubuh atau hancur akibat di makan usia. Perkebunan teh. image Kawasan Gunung Ungaran ini juga mempunyai kawasan wisata curug atau air terjun. Di Gunung Ungaran ini para pendaki bisa menemukan berbagai macam curug atau air terjun seperti Curug Lawe dan juga Curug Semirang selama mendaki di kawasan gunung tersebut. Hal ini menjadi salah satu daya tariknya. Gunung Ungaran yang termasuk sebagai gunung Stratovolcano dengan adanya sumber mata air panas, tentu saja membuat kawasan gunung ini memiliki tempat pemandian air panas yang cukup menarik. Kawasan pemandian air panas ini letaknya tidak jauh dari Candi Gedong Songo. Baca Juga Daftar Tempat Pemandian Air Panas di Semarang Gunung Ungaran ini pernah ditutup jalur pendakiannya diakibatkan adanya kebakaran hutan yang terjadi beberapa tahun silam. Berita terbakarnya hutan di Gunung Ungaran ini memang cukup membuat para pendaki kecewa sehingga tidak bisa mendaki gunung tersebut. Biasanya di gunung-gunung terdapat cerita mistis, legenda, mitos dan juga misteri yang cukup kental. Di Gunung Ungaran ini memiliki mitos yang bercerita bahwa di sekitar lereng dari gunung ini terdapat sebuah kawah dengan bau belerang yang sangat menyengat. Kawah ini konon katanya merupakan makam dari tokoh Dasamuka yang dikubur oleh Hanoman. Benar atau tidaknya cerita tersebut tentu saja masih menjadi misteri. Akan tetapi bau belerang memang cukup menyengat di area lereng. Jalur pendakian. Foto Lewat Pasar Jimbaran Atau Basecamp Mawar❤️ Seperti yang sudah disebutkan bahwa Gunung Ungaran ini mempunyai 3 jalur pendakian. Salah satunya adalah dengan melewati Pasar Jimbaran atau Basecamp Mawar yang sudah terkenal dan juga sangat populer di kalangan para pendaki. Jalur ini memang merupakan salah satu jalur resmi yang digunakan oleh para pendaki untuk mencapai puncak dari Gunung Ungaran tersebut. Tentu saja jalurnya sudah cukup aman. Bagi yang ingin menuju ke rute Pasar Jimbaran atau Basecamp Mawar, para pendaki yang berangkat dari pusat Kota Semarang ini bisa langsung bergerak menuju ke Ungaran. Lalui jalur utama hingga nantinya bertemu dengan Pom Bensin Lemah Abang yang berada di sebelah kiri jalan. Setelah itu hanya berjarak beberapa meter saja para pendaki sudah bisa menemukan pintu gerbang utama dengan bentuk gapura yang memiliki tulisan Kawasan Wisata Candi Gedong Songo yang letaknya berada di kanan jalan. Perjalanan dilanjutkan dengan masuk ke gang ini dan terus ikuti jalur utama hingga nantinya akan bertemu dengan Pasar Jimbaran. Setelah itu masuk ke gang yang berada di kanan jalan yang letaknya berseberangan dengan Pasar Jimbaran. Ikuti jalan utama hingga nantinya para pendaki bisa menemukan Basecamp Mawar. Dari Pasar Jimbaran menuju ke Basecamp Mawar ini membutuhkan waktu kira-kira setengah jam atau 30 menit. Sementara dari Basecamp Mawar menuju ke Pos Pronojiwo ini membutuhkan waktu sekitar 40 menit. Lalu dari Pos Pronojiwo menuju ke Kolam Renang Pos 3 hanya butuh waktu 15 menit saja. Perjalanan dilanjutkan dari Kolam Renang ke arah Kebun Teh yang cukup cepat dengan waktu 15 menit. Setelah itu para pendaki bisa beristirahat untuk menyimpan tenaga guna mengarungi jalur menuju puncak Ungaran yang membutuhkan waktu hingga 2 jam 20 menit. Di jalur antara Pos Pronojiwo dan juga Kolam Renang di Pos 3 ini para pendaki bisa menemukan sumber mata air yang biasa digunakan untuk keperluan kolam renang yang ada di pos 3. Selama perjalanan menelusuri hutan, para pendaki bisa menemukan Kebun Kopi yang khas. Seperti yang sudah disebutkan bahwa jalur menuju ke puncak cukup menguras tenaga yang membutuhkan waktu hingga 2 jam lebih. Photo Melalui Jalur Promasan Atau Medini❤️ Jalur lainnya yang bisa dilalui oleh para pendaki adalah Promasan atau Medini. Jalur ini juga merupakan jalur resmi jika ingin mengunjungi Gunung Ungaran tersebut. Bagi yang ingin menuju ke arah lokasi Basecamp ini bisa menggunakan bus kecil yang memiliki jurusan ke arah Boja. Setelah itu turun di pertigaan yang akan mengarah ke Gonoharjo dan juga kendal. Dari sini bisa dilanjutkan dengan menggunakan angkutan pedesaan hingga ke arah desa Gonoharjo. Setelah itu para pendaki bisa melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki atau juga dengan menggunakan ojek hingga nantinya sampai di camping ground atau bumi perkemahan Ungaran. Dari Medini ini para pendaki bisa melanjutkan perjalanan menuju ke arah Promasan hingga nanti akan bertemu dengan hutan dan juga perkebunan the. Jika jalur Pasar Jimbaran ini para pendaki bisa menemukan kebun kopi, maka lain cerita jika melalui jalur Promasan. Di sini para pendaki bisa menemukan perkebunan teh. image Melalui Jalur Gedong Songo❤️ Rute lain yang bisa digunakan oleh para pendaki untuk mencapai puncak Gunung Ungaran ini adalah dengan melalui kawasan candi Gedong Songo. Jalur ini cukup mudah dan juga sangat diminati oleh para pendaki meski bukan jalur resmi. Rutenya juga sama seperti melewati jalur ke Basecamp Mawar. Bisa menggunakan aplikasi untuk memudahkan mendapatkan info dan juga peta kota Ungaran. Di jalur ini para pendaki akan melewati BPR Rizki dan juga Pom Bensin Lemah Abang. Jalur ini terletak dekat dengan Basecamp Mawar. Setelah itu ikuti jalur utama hingga nanti bertemu dengan POM Bensin Palbapang atau POM bensin kedua. Setelah itu akan bertemu pertigaan yang berada persis di dekat POM Bensin tersebut. Ambil jalur utama dan ikuti jalan tersebut hingga nanti akan bertemu dengan pintu masuk dari kawasan Gunung Ungaran. Sementara bagi para pendaki yang berangkat dari daerah Kendal, Pekalongan dan Jakarta bisa melewati jalur pertigaan Kaliwungu Kendal – Sumowono dan juga Pertigaan lampu merah Boja Kendal. Setelah itu berbelok ke arah kiri hingga bertemu perempatan sebelum jembatan ke arah kanan yang ke arah Sumowono atau Pasar Sumowono. Setelah itu bertemu pertigaan lurus saja hingga nanti bertemu dengan POM Bensin Palbapang dan tinggal mengikuti papan petunjuk menuju ke Gunung Ungaran. Camping Ground. Foto Karakteristik Jalur❤️ Karakteristik dari Gunung Ungaran ini memang cukup terjal. Sebenarnya jalur dari Promasan dan juga jalur Basecamp Mawar ini memiliki jalur yang hampir sama. Dan kedua jalur ini nantinya akan saling bertemu di area perkebunan teh. Berbeda dengan jalur yang melalui Candi Gedong Songo. Pasalnya jalur ini memang bukan jalur resmi untuk menuju ke puncak Gunung Ungaran. Jalur ini biasanya dilalui oleh para masyarakat yang ingin mencari kayu sehingga tidak dibuat mencapai puncak. Praktis para pendaki harus ekstra waspada. Karakteristik dari jalur pendakian ke arah Gunung Ungaran ini memang menyajikan jalur esktrim dan juga jalur datar. Para pendaki yang melalui jalur Basecamp Mawar hingga nantinya ke arah Kebun Teh ini lebih banyak di dominasi oleh jalan datar. Hanya sedikit jalur menanjak yang ada di sekitar jalur pendakian ini. Sementara jalan menanjak baru akan ditemukan setelah para pendaki melalui perkebunan teh. Jalur ini nantinya akan melewati hutan rimbun yang ada di sekitar gunung. Setelah itu para pendaki akan melewati area bebatuan yang besar-besar. Hal ini akan memaksa para pendaki untuk bekerja ekstra keras lagi. Para pendaki bisa bermalam dan menginap di sekitar area camping ground atau bumi perkemahan mulai dari puncak bayangan dan juga dibawah puncak utama serta di belakang puncak. Di area belakang puncak ini biasanya para pendaki bisa mendirikan tenda disebabkan adanya pepohonan yang cukup rimbun sehingga melindungi dari angin kencang. Suasana. Foto Spot Menarik Dari Atas❤️ Selama mendaki dan juga berjalan kaki melalui jalur pendakian di Gunung Ungaran ini para pendaki bisa menemukan pemandangan dan juga banyak spot menarik dari kawasan gunung tersebut. Salah satunya adalah puncak Gunung Telomoyo yang berada di daerah Salatiga. Puncak gunung ini akan terlihat samar-samar. Selain Telomoyo, para pendaki bisa mengambil foto dan juga gambar dari Pasar Jimbaran yang bisa dilihat dari jalur pendakian. Sayangnya jika sudah melalui hutan, pasar Jimbaran ini memang sudah bisa terlihat dengan jelas. Para pendaki bisa melihat pasar yang juga tempat pemberhentian angkot ini memang bisa dilihat dari jalur resmi. Apalagi di pagi hari pasar sudah sangat ramai. Pada pendaki juga bisa melewati Umbul Sidomukti yang bisa menjadi salah satu jalur pilihan. Hanya saja jalur ini sangat jauh dan memutar. Bagi yang ingin mendaki santai, jalur ini bisa menjadi pilihan. Di sini para pendaki bisa menemukan Umbul Sidomukti yang menyajikan pemandangan dan panorama sekitar nan menarik. Seperti yang disebutkan di awal bahwa di salah satu jalur pendakian ini para pendaki bisa menemukan area kebun kopi yang berada di bawah basecamp Mawar. Selain itu juga terdapat Pondok Kopi yang bisa digunakan oleh para pendaki guna beristirahat dan juga menikmati suasana di sekitar kawasan gunung. Berapapun harga kopi tersebut tentu saja tidak akan terbayarkan dengan panorama dari gunung yang sangat eksotis. Apalagi jika cuaca sangat cerah. Di Basecamp Mawar para pendaki juga bisa beristirahat dengan mendirikan tenda yang ada di sekitar camping ground di samping basecamp tersebut. Tidak perlu menginap di resort dan hotel berbintang guna melihat keindahan dan juga eksotisme dari Gunung Ungaran. Apalagi adanya hutan pinus yang tentu saja memberikan pemandangan tersendiri. Jalur pendakiann. Gambar Selama mendaki ini nantinya para pendaki akan menemukan kolam. Ada yang menyebutnya sebagai kolam renang dan juga kolam ikan. Meski berbeda penyebutan akan tetapi para pendaki bisa mengisi botol air minum dan juga tremos mereka guna persediaan air selama mendaki. Tidak jarang pula para pendaki ada yang berenang di kolam renang ini. Pasalnya di sini terdapat sumber mata air dari gunung tersebut. Selain kolam renang, para pendaki bisa menemukan keindahan kebun teh dan juga Candi Promasan. Di Kebun Teh Medini ini pula para pendaki bisa bermalam di sekitar tempat tinggal para pemetik teh. Apalagi para penduduk sudah terbiasa dengan para pendaki. Para pendaki bisa melihat perkebunan teh dengan luas sekitar 380 hektar dan menyajikan pemandangan hijau nan menyejukkan. Tidak heran para pendaki banyak yang beristirahat sejenak di sini. Salah satu spot menarik yang bisa ditemui adalah Goa Jepang yang ada di sekitar Gunung Ungaran ini. Goa ini dulu tempat persembunyian para pasukan Jepang kala penjajahan dulu. Ada pula yang menyebutkan menjadi tempat harta karun emas di kubur di sini. Di sini para pendaki bisa melihat banyak bilik yang memiliki suasana angker dan juga seram. Ada banyak cerita hantu yang menyelimuti kawasan gua ini. Belum lagi kalong atau kelelawar yang hidup di dalamnya. Sementara spot yang ditunggu adalah puncak Gunung Ungaran. Di sini para pendaki bisa menemukan 3 tugu dan juga tiang bendera. Dan spot yang diincar oleh semua pendaki adalah spot dimana para pendaki bisa melihat keindahan sunrise dan juga matahari terbit. Ada banyak spot yang menarik yang bisa dinantikan oleh para pendaki. Risky Budiman atau lebih dikenal dengan nama Risky. Memiliki pengalaman menulis sejak 2010. Risky adalah seorang penulis berasal dari Jatinegara, Jakarta TImur. Risky memiliki hobi Traveling, Membaca dan Menulis. - Kabar gembira untuk traveler yang sudah tak sabar ingin mendaki gunung. Kini jalur pendakian Gunung Ungaran di Semarang via Perantunan sudah kembali dibuka. Meski memiliki sejumlah jalur pendakian, namun tampaknya yang sudah siap digunakan adalah jalur Perantunan. Adapun jalur pendakian lain untuk akses ke puncak Gunung Ungaran yakni via Mawar, Gedong Songo, dan Medini. Baca juga Mendaki Gunung Gajah dan 4 Cara Seru untuk Merayakan Imlek di Taipei Sedangkan jalur pendakian Perantunan masih terbilang baru. Medan yang harus dilalui pendaki Gunung Ungaran tribun jateng/rival almanaf Menariknya lagi, jalur pendakian Perantunan ini juga disebut sebagai jalur favorit dan tercepat. Menurut laporan jalur pendakian via Perantunan jarak tempuhnya relatif lebih cepat dibanding via Mawar. Jika via Mawar dibutuhkan 4 jam perjalanan pendakian, maka via Perantunan hanya dibutuhkan sekitar 3 jam perjalanan dari basecamp. Perantunan adalah salah satu jalur pendakian Gunung Ungaran. Memang tidak sepopuler jalur pendakian lainnya, seperti Gedong Songo maupun Mawar, namun jalur ini, ada satu objek wisata yang menawarkan pesona alam begitu mempesona. Lokasiya di camping ground Desa Gintungan, Bandungan, Kabupaten Semarang. Sepanjang jalur juga disuguhkan panorama yang indah. Selain itu, medan untuk menuju puncah Gunung Ungaran via Perantunan jalurmya sudah cukup bagus. Jika dari Kota Semarang untuk menuju Gunung Ungaran via Perantunan dibutuhkam waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan. Untuk akses jalan menuju perantunan cukup bagus. Baca juga Skema Penataan PKL Malioboro Terbaru, Sekda DIY Tempatnya Bagus! Baca juga Harga Tiket Masuk Curug Cibulao, Wisata Gunung di Bogor yang Punya Pesona Menakjubkan Gunung Ungaran Harga Tiket Masuk Jam Buka 24 jam. Nomor Telepon -. Alamat / Lokasi -, Ungaran Barat, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, -. Kawasan Jawa Tengah memiliki koleksi gunung berapi yang tak sedikit. Beberapa gunung tersebut bahkan sangat populer, seperti Gunung Merapi dan Merbabu. Namun ada juga gunung yang namanya jarang terdengar seperti Gunung Ungaran. Padahal sebenarnya gunung ini menyimpan potensi wisata yang besar. Gunung Ungaran terletak di Kota Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Gunung ini memiliki tinggi sekitar meter. Tidak terlalu tinggi, namun tetap menarik untuk didaki. Selain sebagai tujuan pendakian, sejumlah objek wisata lain tersebar di kawasan lerengnya. Pengunjung yang ingin mendaki Gunung Ungaran perlu membayar biaya registrasi. Tiket pendakian belum termasuk tarif parkir mobil atau motor. Tiket Masuk Biaya Registrasi Camping Biaya Registrasi Tektok Baca Mawar Camp Semarang Tiket Masuk & Fasilitas Berkemah Lengkap Jam Buka Gunung Ungaran sebenarnya bisa dikunjungi setiap hari selama 24 jam. Namun, ada jam khusus yang berlaku untuk registrasi pendakian. Pendaki pun hanya terbatas hingga 300 orang per hari. Ini untuk mencegah penumpukan pendaki terutama selama masa pandemi. Jam Operasional Setiap Hari 24 Jam Baca 40 Destinasi Wisata Terbaik di Semarang Gunung Ungaran nan Menantang Menyaksikan panorama matahari terbit dari puncak Gunung Ungaran jadi hadiah spesial setelah melalui perjalanan yang melelahkan – Foto Google Maps / Laksamana Balinga Gunung Ungaran adalah gunung berapi yang berada di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Kawasan kaki gunungnya memiliki banyak sumber mata air panas. Namun, gunung ini belum pernah tercatat meletus. Kondisinya relatif aman untuk pendakian maupun wisata. Tinggi gunung ini sekitar mdpl. Lerengnya banyak terdapat kawasan kebun teh dan bumi perkemahan. Di balik penampilannya yang tak seberapa, ada jalur pendakian yang luar biasa. Jalurnya terkenal terjal dan cocok bagi para pendaki berpengalaman. Baca UMBUL SIDOMUKTI Tiket Masuk & Ragam Aktivitas Jalur Pendakian Gedong Songo Gunung Ungaran memiliki tiga puncak dengan Puncak Ungaran di titik tertinggi – Foto Google Maps / Rid Pandu Jalur ini dimulai dari taman wisata Candi Gedong Songo. Ini merupakan jalur yang cukup berat. Jalannya melewati hutan dan dipenuhi semak belukar. Wajar saja karena jalur ini adalah tempat warga sekitar merumput atau mencari kayu. Perjalanan diawali dari Hutan Cemara. Perhatikan jalan karena hanya ada beberapa papan petunjuk saja. Pendaki akan langsung berhadapan dengan tanjakan yang terjal. Selanjutnya, medan pendakian menjadi hutan lamtoro diikuti jalur ilalang. Di sini, pendaki perlu waspada karena jalan berada di samping jurang. Sementara itu rumput ilalang pun cukup tinggi dan menghalangi pandangan. Sepanjang jalan akan penuh semak belukar yang rimbun. Belum lagi kemiringan jalan yang mencapai lebih dari 60 derajat. Jalur Gedong Songo akan menggiring pendaki ke Puncak Botak. Puncak ini merupakan tanah datar yang ditumbuhi rerumputan. Selanjutnya pendaki bisa mengakhiri perjalanan di sini atau bisa ke Puncak Ungaran yang lebih tinggi. Baca GUNUNG TELOMOYO Tiket Masuk & Ragam Aktivitas Jalur Promasan Lereng Gunung Ungaran banyak memiliki area perkebunan teh yang indah – Foto Google Maps / Natasya a Dari titik start Promasan ke puncak dibutuhkan kurang-lebih 3 jam perjalanan. Jalur ini melalui perkampungan kecil dan juga hamparan kebun teh. Kebun teh Promasan adalah salah satu spot foto cantik yang sayang untuk dilewatkan. Awal Jalur Promasan didominasi oleh jalan makadam. Jalan ini berlapis batu dan cukup nyaman untuk dilewati. Jalur ini kemudian akan bertemu dengan jalur Mawar. Pertemuan keduanya berupa lahan datar yang biasanya dijadikan tempat berkemah. Dari campground ini, pendakian sesungguhnya baru akan dimulai. Jalan makadam berganti menjadi jalan setapak tanah merah yang sempit. Pendaki perlu waspada karena jalannya menanjak dan cukup terjal. Medan ini akan terus menemani hingga Puncak Ungaran. Puncak tertinggi di gunung ini memiliki tanda dengan tiga buah tugu dan tiang bendera. Sebelum area puncak, terdapat lahan untuk berkemah. Pendaki yang ingin melihat sunrise bisa bermalam dulu di sini. Baca AYANAZ GEDONGSONGO Tiket Masuk & Spot Selfie Jalur Mawar Campground Mawar adalah opsi jalur pendakian lainnya. Ini merupakan jalur favorit pendaki Gunung Ungaran. Medan jalannya lebih santai di awal perjalanan. Sehingga, pendaki bisa pemanasan terlebih dahulu sebelum mencapai puncak. Perjalanan hingga ke puncak bisa memakan waktu kurang-lebih 3 jam. Ada tiga pos yang bisa jadi tempat perhentian sementara. Pos 1 Pos Pronojiwo, pos 2, dan pos 3 Kebun Kopi. Di setiap pos, pendaki bisa menikmati pemandangan dengan nuansa yang berbeda. Jalur ini juga memiliki beberapa sumber air di pos 2 dan pos 3. Di pos 3 bahkan terdapat kolam penampungan air terbuka. Selanjutnya dari pos 3, perjalanan ke area kebun teh Promasan. Pemandangan serba hijau dan udara yang sejuk siap menjamu pendaki di sini. Pendakian selanjutnya kurang-lebih sama dengan Jalur Promasan. Yaitu jalan makadam berubah menjadi jalan tanah yang licin saat musim hujan. Jalannya sempit dan perlu kehati-hatian. Akar pohon dan bebatuan bisa menjadi pegangan. Baca Brown Canyon Semarang Tiket Masuk & Aktivitas Puncak Ungaran Berkemah di Gunung Ungaran bagaikan bermalam di atas awan – Foto Google Maps / Emmanuel Setiawan Gunung Ungaran setidaknya memiliki tiga puncak. Ketiganya yakni Puncak Gendol, Puncak Botak, dan Puncak Ungaran. Puncak Ungaran merupakan yang tertinggi di ketinggian mdpl. Pemandangan yang terlihat dari puncak ini memang menakjubkan. Daya tarik utamanya adalah panorama beberapa gunung sekaligus. Di sebelah selatan, tampak Gunung Merbabu dan Merapi yang berdiri gagah. Terlihat juga panorama Gunung Telomoyo dan Rawa Pening yang cantik. Agak bergeser ke kanan, ada tiga gunung berjejer. Ketiganya ialah Gunung Sumbing, Sindoro, dan Prau Dieng. Jika ingin melihat seluruh pemandangan ini, disarankan mendaki saat hari cerah. Baca SALOKA PARK Tiket Masuk & 7 Wahana Terseru Fasilitas Gunung Ungaran Di sekitar kawasan Gunung Ungaran terdapat beberapa pos awal pendakian. Pos tersebut yaitu Basecamp Mawar, Basecamp Gedong Songo, dan Basecamp Promasan. Di setiap basecamp juga tersedia area parkir, toilet, dan warung. Lokasi dan Akses Gunung Ungaran Ada tiga titik start pendakian Gunung Ungaran. Titik pertama adalah Basecamp Gedong Songo. Basecamp ini berada di komplek Candi Gedong Songo di Desa Darum, Kelurahan Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Basecamp ini bisa ditempuh dalam waktu 1 jam dari Kota Ungaran. Titik start selanjutnya adalah Basecamp Mawar. Pos ini berada di atas objek wisata Umbul Sidomukti di Desa Sidomukti Jimbaran, Kecamatan Bandungan. Gerbang masuknya bisa diakses dari Pasar Jimbaran. Pos terakhir adalah Basecamp Promasan. Pos ini terletak di Desa Candi Promasan, Kelurahan Ngesrep Balong, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. Pengunjung bisa berjalan kaki dari Campground Medini atau menggunakan ojek selama 1 jam. – Ada banyak jalur pendakian untuk mencapai puncak Gunung Prau, salah satunya adalah via Dieng, di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Melalui jalur Dieng, pendaki akan bisa mengeksplor Gunung Prau dari sisi utara. Berbeda dengan jalur Patak Banteng yang mengarah ke sisi untuk mendaki Gunung Prau, ada peraturan dan larangan yang harus dipatuhi pendaki. Hal ini berlaku di semua jalur pendakian. Baca juga Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023 Pendaki jelas tidak boleh sampai melanggar larangan dalam pendaikan jika tidak ingin kena sanksi. Larangan pada pendakian Prau via Dieng Apabila hendak mendaki Gunung Prau via Jalur Dieng, berikut ini rangkum larangan yang harus dihindari, beserta sanksinya. Daftar ini peroleh saat melakukan pendakian Gunung Prau via Dieng pada Rabu 24/5/2023 Masuk tanpa izin Harga tiket Rp dan 1 bibit pohon Membuang sampah sembarangan 5 bibit pohon Membuat api unggun 2 bibit pohon Tidak membawa turun sampah 2 bibit pohon Menebang pohon 10 bibit pohon Membawa senjata tajam Diamankan + 2 bibit pohon Membawa kembang api Diamankan Menyalakan kembang api 10 bibit pohon Membawa minuman keras 4 bibit pohon Mencuri Dipidanakan UU Pidana + 10 bibit pohon Membawa alat musik dan speaker Diamankan Apabila ditemukan alat musik dan speaker di atas gunung Diamankan + 1 bibit pohon Memetik bunga edelweiss 2 bibit pohon dan mengembalikan ke tempatnya Berzina Diserahkan pihak berwajib + 10 bibit pohon Mencoret pohon, batu, dan fasilitas basecamp 5 bibit pohon Kencing di dalam botol 5 bibit pohon Membawa sepeda atau sepeda motor ke jalur pendakian 10 bibit pohon Membawa tisu basah Diamankan + 10 bibit pohon per lembar Ketentuan sanksi dan yang harus dibayarkan Adapun harga per 1 bibit pohon juga mencakup biaya penanaman dan angkut, yakni sebesar Rp Baca juga 25 Tempat Wisata Wonosobo, Ada Dataran Tinggi Dieng Misal ada pendaki yang menyalakan kembang api, maka sanksinya adalah Rp x 10 bibit pohon Rp WIKAN PRASETYA Dataran Tinggi Dieng dilihat dari Gunung Prau. Selain itu jika ditemukan pelanggaran dalam satu kelompok, maka semua orang dalam kelompok akan dikenai sanksi. Oleh karena itu andai ada rombongan pendaki berjumlah 10 orang dan nekat menyalakan api unggun, seluruh anggota tim wajib membayar Rp x 2 bibit pohon, yakni Rp Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Jakarta - Gunung Ungaran adalah salah satu gunung berapi yang ada di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Gunung ini populer sebagai kawasan ramah pendakian dan kerap menjadi destinasi bagi Gunung Ungaran ini dikelilingi Kota Ambarawa, Kota Semarang dan Laut Jawa, Kota Ungaran, serta Candi Tarik Gunung UngaranGunung Ungaran memiliki ketinggian meter di atas permukaan laut. Ketinggian ini menarik perhatian para pendaki untuk bisa menaklukkannya. Bahkan gunung stratovolcano ini sangat cocok bagi pendaki pemula yang mulai menggeluti hobi mendaki. Tak hanya wisata alam, daya tarik Gunung Ungaran juga terdapat situs bersejarah yakni Candi Gedong Songo yang merupakan peninggalan Kerajaan Medang abad itu, sederet puncak Gunung Ungaran begitu mengesankan. Gunung ini memiliki tiga puncak yakni Botak, Gendol, dan Ungaran. Puncak Ungaran merupakan puncak tertinggi di gunung tersebut. Untuk mencapai puncak, pendaki bisa melalui jalur Medini serta Promasan atau Gedongsongo. Adapun, jalur Curug Lawe dan Nglimut namun sudah Pendakian Gunung UngaranAda beberapa jalur pendakian yang bisa ditempuh untuk mencapai puncak Gunung Ungaran, di antaranya1. Jalur Basecamp MawarPara pendaki pemula biasanya menggunakan jalur Basecamp Mawar karena dianggap yang cukup aman dan terawat. Pendaki bisa menggunakan kendaraan dan parkir di Basecamp Mawar ini yang berada di Dusun Kluwih, Desa Sidomukti, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Gerbang masuknya bisa diakses dari Pasar menuju puncak Gunung Ungaran membutuhkan waktu sekitar 7-12 jam dari basecamp. Selama perjalanan menuju pos 1 membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Pendaki akan menjumpai sungai kecil, hutan pinus hingga hutan campuran yang cukup lebat dan Jalur Candi Gedong SongoJalur kedua ini dimulai dari basecamp Gedong Songo yang berada di komplek Candi Gedong Songo di Desa Darum, Kelurahan Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Untuk menuju basecamp kamu bisa menempuh perjalanan waktu 1 jam dari Kota disebut-sebut bukan jalur resmi pendakian ke Gunung Ungaran, jalur ini tetap diminati para pendaki karena pemandangannya yang menawan di sepanjang trek yang dilalui. Pendakian ke puncak Gunung Ungaran melalui jalur Gedong Songo ini memakan waktu sekitar 5-8 dari pendaki yang memilih jalur ini memarkirkan kendaraannya di rumah-rumah penduduk yang ada di sekitar kawasan wisata Candi Gedong Jalur PromoasanJalur Promasan merupakan jalur pendakian Gunung Ungaran yang bisa dilalui dari Kabupaten Kendal. Jalur ini berada di Desa Candi Promasan, Kelurahan Ngesrep Balong, Kecamatan kebun teh menjadi pemandangan yang memukau pendaki apabila melalui jalur Promasan ini. Tidak hanya itu, Basecamp Promasan ternyata bisa dijangkau dengan menggunakan sepeda motor dari Pasar Boja, yang dibutuhkan untuk pendakian menggunakan jalur Promasan sekitar 3 jam. Kamu bisa berjalan kaki dari Campground Medini atau menggunakan ojek selama 1 jam. Jalur ini penuh dengan berbagai Medan menanjak dan licin saat musim Jalur Parantunan Gintungan BandunganJalur berikutnya yakni jalur Parantunan yang berada di Desa Gintungan, Kecamatan Bandungan. Jalur ini merupakan salah satu jalur resmi pendakian Gunung Ungaran sama halnya dengan Jalur melalui jalur ini, pendaki bisa menyaksikan sekaligus mendaki tiga puncak Gunung Ungaran yakni Botak, Bondolan dan juga Tugu Banteng Raider. Keistimewaan dari jalur Parantunan menawarkan pengalaman mendaki dengan medan relatif landai, didominasi jalan tanah, dan jaran antara pos satu dengan yang lain juga dekat. Totalnya ada lima pos pendakian yang bisa kamu jumpai di jalur Buka dan Harga TiketGunung Ungaran biasanya dibuka setiap hari selama 24 jam. Namun, ada jam-jam khusus yang berlaku untuk registrasi pendakian. Hal ini dikarenakan terbatas pada 300 orang pendaki per hari agar mencegah tiket masuk Gunung Ungaran yakni untuk tektok kegiatan naik-turun gunung dalam waktu satu hari tanpa menginap atau membuat kemah di gunung dan untuk yang Gunung UngaranGunung Ungaran juga memiliki berbagai fasilitas di sekitar kawasan gunung yang terdapat di beberapa pos awal pendakian. Seperti pos basecamp Mawar, basecamp Gedong Songo, dan basecamp Promasan. Di setiap basecamp juga tersedia area parkir, toilet, dan warung. Simak Video "Momen Sherpa Selamatkan Pendaki Malaysia yang Nyaris Mati di Everest" [GambasVideo 20detik] fds/fds

jalur pendakian gunung ungaran